RH MUTIARA IMAN
Hari Orang Sakit Sedunia
Senin, 11 Februari 2013
(ypn)
Mutiara Iman:
"Maka berlari-larilah mereka ke seluruh daerah itu dan mulai mengusung orang-orang sakit di atas tilamnya kepada Yesus, di mana saja kabarnya IA berada"
[Markus 6:55]
BACAAN PERTAMA - Kejadian 1:1-19;
1 Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi.
2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
3 Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi.
4 Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap.
5 Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari pertama.
6 Berfirmanlah Allah: "Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan air dari air."
7 Maka Allah menjadikan cakrawala dan Ia memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang ada di atasnya. Dan jadilah demikian.
8 Lalu Allah menamai cakrawala itu langit. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari kedua.
9 Berfirmanlah Allah: "Hendaklah segala air yang di bawah langit berkumpul pada satu tempat, sehingga kelihatan yang kering." Dan jadilah demikian.
10 Lalu Allah menamai yang kering itu darat, dan kumpulan air itu dinamai-Nya laut. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.
11 Berfirmanlah Allah: "Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi." Dan jadilah demikian.
12 Tanah itu menumbuhkan tunas-tunas muda, segala jenis tumbuh-tumbuhan yang berbiji dan segala jenis pohon-pohonan yang menghasilkan buah yang berbiji. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.
13 Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari ketiga.
14 Berfirmanlah Allah: "Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam. Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda yang menunjukkan masa-masa yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun,
15 dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi." Dan jadilah demikian.
16 Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam, dan menjadikan juga bintang-bintang.
17 Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi,
18 dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.
19 Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari keempat.
MAZMUR TANGGAPAN - Mazmur 104:1-2a,5-6,10,12,24,35c;
BACAAN INJIL - Markus 6:53-56;
53 Setibanya di seberang Yesus dan murid-murid-Nya mendarat di Genesaret dan berlabuh di situ.
54 Ketika mereka keluar dari perahu, orang segera mengenal Yesus.
55 Maka berlari-larilah mereka ke seluruh daerah itu dan mulai mengusung orang-orang sakit di atas tilamnya kepada Yesus, di mana saja kabarnya Ia berada.
56 Ke manapun Ia pergi, ke desa-desa, ke kota-kota, atau ke kampung-kampung, orang meletakkan orang-orang sakit di pasar dan memohon kepada-Nya, supaya mereka diperkenankan hanya menjamah jumbai jubah-Nya saja. Dan semua orang yang menjamah-Nya menjadi sembuh.
MEDITATIO:
Tuhan Yesus bersama para muridNya datang ke Genesaret. Rupanya orang Genesaret telah mengenal Yesus. Dengan berbondong-bondong, mereka datang pada Yesus membawa orang sakit. Kita melihat bahwa aspek iman dari orang yang ingin mendapat kesembuhan sangat menentukan. Mereka percaya bahwa hanya dengan menyentuh atau menjamah jumbai jubah Tuhan Yesus , mereka akan sembuh. Sungguh iman yang sangat sederhana! Kita lihat bahwa saat itu tidak ada pengajaran dari Yesus, juga tidak ada mukjizat atau pengusiran setan, tetapi mereka percaya pada Yesus. Maka Yesus pun kemudian memberi kesembuhan pada mereka.
Tidak semua orang beriman memiliki iman sesederhana itu. Ada orang yang memiliki iman yang rumit, memikirkan banyak pertimbangan dan terlalu memakai logika dalam imannya kepada Tuhan Yesus. Bahkan ada juga yang berpikir apakah Tuhan Yesus bersedia mendengar permohonan yang sederhana. Kita perlu belajar beriman sederhana dan percaya kepada Yesus seperti orang-orang Genesaret. Kalau kita sungguh memiliki iman yang sederhana, yakinlah bahwa Yesus pasti akan memberikan penyembuhan berbagai macam penyakit apa pun yang kita derita.
CONTEMPLATIO:
Rasakanlah kehadiran Tuhan Yesus yang memberikan kehidupan kepadamu melalui nafasmu sendiri. Itulah tanda dan mukjizat Tuhan Yesus setiap saat yang diberikan kepadamu. Serahkanlah segala persoalan hidup dan penyakitmu padaNya dan biarkanlah Tuhan Yesus yang menyembuhkannya.
ORATIO:
Tuhan Yesus, murnikanlah imanku agar aku sungguh-sungguh percaya kepadaMu.
Semoga sentuhan kehadiranMu menyembuhkan keangkuhan serta penyakit-penyakitku. Sembuhkanlah juga sesamaku yang menderita saat ini.
Amin.
MISSIO:
Hari ini aku mau menjadi murid Yesus yang sesungguhnya dengan mencintai DIA di dalam diri sesamaku yang menderita dan sakit.
Tuhan memberkati!